Senin, 26 September 2016

Pipa HDPE

Polyethylene / Polietilena (PE)


Adalah bahan termoplastik yang digunakan secara luas oleh konsumen produk sebagai bahan yang di produksi ulang untuk dijadikan produk baru seperti pipa hdpe, kayu plastik, kemasang susu, tangki bahan bakar, dll. 

Polietilena adalah polimer yang terdiri dari rantai panjang Monomer  ( Dalam kimia adalah struktur molekul yang dapat berikatan secara kimia dengan monomer lainnya untuk menyusun molekul polimer ). Contohnya seperti reaksi kimia pada penyambungan Pipa HDPE

Molekul Polimer adalah ( rantai berulang dari Atom yang panjang, terbentuk dari pengikat yang berupa molekul identik yang disebut monomer )



High density polyethylene / Polietilena berdensitas tinggi (HDPE)

HDPE adalah polietilena termoplastik yang terbuat dari minyak bumi. Membutuhkan 1,75 kg minyak bumi sebagai bahan baku untuk membuat 1 kg HDPE. Senyawa HDPE dapat didaur ulang, dan memiliki nomor 2 pada simbol daur ulang. Memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan bisa bertahan pada temperatur tinggi (120oC). Kode 2 ini biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu, tupperware, galon air minum, pipaHDPE dan lain-lain. Walaupun begitu, kode 2 ini juga direkomendasikan hanya sekali pakai. 

  • Untuk kebutuhan industry pembangunan misalnya Pipa  HDPE, fitting HDPE, HDPE sheet, tangki HDPE dll.


  • Untuk kebutuhan industry farmasi & pangan misalnya Cool box, botol putih susu, palet HDPE, plastic detergen, drum HDPE.


Sifat Fisika dari termoplastik dan thermoset

Termoplastik merupakan molekul jenis plastik yang bisa didaur-ulang / dicetak lagi dengan proses pemanasan ulang untuk dijadikan kebutuhan yang berbeda - beda. Contoh: polietilen (PE), polistiren (PS), ABS, polikarbonat (PC).

Termoset merupakan jenis plastik yang tidak bisa didaur-ulang / dicetak lagi. Pemanasan ulang akan menyebabkan kerusakan molekul-molekulnya. Contoh: resin epoksi, bakelit, resin melamin, urea-formaldehida.